Friday, October 24, 2014

THE BLACK CATS 3 & 4


Silvia pulang agak sore, karena ada rapat dengan cabang lain, sesampainya di rumahnya, Silvia langsung masuk dari pintu samping, didapatinya pintu tak terkunci, biasanya kalau Inah sudah pulang, pintu samping di kunci dan kunci ditaruh disela-sela tembok.
Silvia masuk pelan2,
sayup2 didengarnya seperti suara gerombolan binatang buas sedang mengunyah sesuatu.
Silvia melangkah masuk, baru langkahnya sampai depan pintu kamar mandi, dia kaget setengah mati...



"Oh My God..!!!' teriaknya, dilihatnya gerombolan kucing hitam itu sedang "prasmanan" memakan sesuatu yang mirip tubuh manusia... ada serpihan kain yang ia duga mirip kepunyaan Inah..
Silvia berlari keluar kembali, diluar dia muntah2 karena sempat tercium baru daging segar yang dirobek-robek..
Kemudian ia berjalan kerumah salah satu tetangganya untuk melaporkan kejadian yang baru disaksikannya,
namun tiba2 terpikir olehnya bahwa peristiwa itu juga bisa menyeret dirinya kepenjara, karena dialah yang dianggap orang pemilik kucing2 hitam itu....

Akhirnya Silvia berbalik dan masuk lagi kedalam rumahnya,
gerombolan kucing itu masih "berpesta" menyantap habis tubuh Inah, hingga tinggal tulang-belulangnya saja yang tersisa...
Silvia kemudian mengumpulkan tulang-belulang itu dan dimasukkannya kedalam karung goni...
kemudian dibersihkannya lantai dari noda darah...
Gerombolan kucing hitam itu hanya diam saja menyaksikan ulah Silvia...
Kemudian Silvia mandi dan beristirahat...

Besoknya Silvia berangkat kekantor seperti biasa, dibawanya karung goni itu dan dibuangnya kesungai Ciliwung....
Siangnya Silvia menerima tamu, Santo, suaminya Inah.
Santo menanyakan Inah kemana??
kok dari kemarin belum pulang....apa menginap di rumah Bu Silvia, tadi Santo mampir ke rumah Bu Silvia, tapi terkunci dan ga ada orang.....
Silvia menjawab bahwa krmaren siang Inah sudah pulang n tidak menginap dirumahnya...
Meski masih bingung, akhirnya Santo pulang juga.

Malamnya Silvia tak bisa tidur, kucing2 hitam itu sudah memakan korban manusia, harus segera dimusnahkan...
tapi Silvia tak tahu bagaimana caranya,
selain itu Silvia takut, jangan2 besok dirinyalah yang jadi korban.

Pkl 02 dinihari Silvia terbangun, didengarnya suara seperti waktu ia memergoki kucing2nya menyantap tubuh Inah...
Silvia keluar kamar, menuju halaman belakang,
kembali dilihatnya gerombolan kucing itu sedang menyantap tubuh seorang pria, tampaknya pria itu mungkin pemabuk atau gelandangan yang tersesat dan lewat di depan rumahnya....

to be continued...




THE BLACK CATS 4



Sejenak Silvia bergidik menyaksikan keganasan kucing2 hitamnya, kembali diri nya dilanda perasaan bersalah...
namun tiba2 muncul pikiran jahatnya, kucing2 hitam itu bisa ia jadikan mesin pembunuh yang tunduk pada dirinya,
pikirannya melayang kepada ketiga mantan suaminya yang kini telah hidup berbahagia dengan istri baru masing 2 tanpa ingat lagi pada dirinya...
Silvia seolah-olah menemukan jalan untuk membalas dendam....

Pada suatu hari, telephone berdering pada HP ketiga mantan Silvia : Andre, Yoga dan Bagus,
ketiganya diundang Silvia untuk "personal discussion" yang diadakan oleh Silvia pada suatu malam di rumah Silvia, Silvia juga mengharapkan tidak membawa teman atau keluarga, karena acara ini bersifat pribadi sekali dan mungkin permohonan terakhir dari Silvia....demikian telephone dari Silvia....
Ketiganya menyatakan akan datang...

Malam itu Silvia berdandan cantik sekali, yaa Silvia masih berusia 35 thn, belum tua2 bingits, apalagi malam ini dia all-out make-up nya, dan gaun malam warna hitam nya sangat elegant sekaligus anggun....

Bagus, Andre n Yoga hampir bersamaan datangnya malam itu...
Silvia menyambut ketiganya dengan ramah, senyum tak pernah lepas dari bibirnya yang merah membara...
Sejenak ketiganya melongo menyaksikan kecantikan Silvia..
"Duhh cantik sekali...!! " kata Andre..., Bagus dan Yoga mengiyakan....
Silvia mengajak ketiganya makan malam dahulu sebelum acara diskusi dimulai.

Makan malamnya sangat lezat, sengaja Silvia memesan masakan kesukaan mereka dari rumah makan ternama...
Silvia melayani ketiganya dengan ramah...

Selesai makan mereka pindah keruang tamu....
Setelah ketiganya duduk, Silvia memulai diskusi nya..
" Terima kasih sudah bisa hadir Mas Bagus, Mas Yoga dan Bang Andre..." Silvia diam sejenak, tiba2 saja dia merasa sedih.....
" Seperti yang kalian tahu, hanya kalian bertigalah yang sebenarnya paling kusayang, sulit bagiku untuk mencari gantinya....' kembali Silvia tak bisa meneruskan kata2 nya, ketiga mantannya memandangnya dengan penuh iba....
Yoga memberi tissue pada Silvia, Silvia mengucapkan terima kasih..

Andre bicara:" Silvia, mungkin apa yang kurasakan, sama dengan perasaan Bagus dan Yoga, kami juga sebenarnya sangat sayang padamu, tapi sifat mu kadang2....."

"Ya..sifatmu kadang2 mau menang sendiri, kau juga tidak melayani suami seperti istri2 yang lain, maaf..." Bagus meneruskan ucapan Andre...

" Yaa Silvia, andai engkau besok menikah lagi, sebaliknya kau instropeksi diri dan mendengarkan saran kami " Yoga menimpali..

"Yaah, aku mengerti, tapi mengapa kalian juga tidak mau mengerti aku, malah meninggalkan aku..??? "
tanya Silvia....

" Eeh hal itu karena..." belum selesai Yoga bicara, tiba2 muncullah puluhan kucing hitam dari pintu...
" Apa ini Silvia..???" Yoga bertanya, hatinya mulai kecut melihat banyak nya kucing hitam yang masuk, tiba2:saja dia merasa mengantuk...
kelihatannya Bagus dan Andre juga merasakan hal yang sama....

"Mereka adalah teman2ku..dan sekarang mereka kelaparan.....!!! "
jawab Silvia dengan dingin..
Silvia menepukkan tangannya dua kali, rupanya itu adalah isyarat bagi para kucing hitam itu untuk menyerang...
Tiba2 saja kucing 2 itu menyerang ketiga mantan Silvia dengan ganas..
Ketiganya mau melawan, namun mereka tidak tahu bahwa Silvia telah membubuhkan obat tidur pada makanan yang mereka makan...

" Sialan kau Silvia.!!!."
" Wanita jahat..!!!
" Iblis.....!!! "
teriak mereka, tapi suara mereka tertutup oleh raungan dan cakaran kucing2 ganas itu.....

( to be continued )
 —
 — 

No comments:

Post a Comment

Mengenai Saya

My photo
Penulis dapat dihubungi di: Email: kresnagugah@gmail.com sunjaya73@gmail.com FB: https://www.facebook.com/kresna.gugah.77 BB: 7E749FBD

Search