Sinar Perak Dari Selatan

SHE ALWAYS IN MY HEART [16]

RED ROSE AND WHITE PORT / MAWAR MERAH DAN ANGGUR PUTIH

Beberapa hari ini, Bu Susanti akrab dengan Pak Gery, kemana-mana selalu berdua, ini tentunya menjadi gunjingan dikalangan rekan mahasiswa...
Pagi itu, Johan yang ngintip dari ruang kuliah memberi "sekilas info" :
" Ssst, Red Rose and White Port sedang mesra2an.." katanya.... 
Red Rose adalah julukan Bu Susanti yang suka memakai blouse atau gaun berwarna merah, sedangkan White Port adalah julukan Pak Gery yang suka memakai kemeja putih, tampangnya mirip Pak Taka, itu yang dulu pernah ada di sinetron OB RCTI...
Sontak para anggota gank melongok keluar, bergerombol di pintu...
Terlihat Red Rose n White Port berjalan lewat depan aula sambil berbincang, keduanya kerap tertawa..
Gerombolan gank yang sedang mengintip, asyik bicara sendiri, sambil ngerumpi, tak sadar kalau Pak Taka eh, Pak Gery bersama Red Rose, eh Bu Susanti, menghampiri mereka... 

Aku dan Martin yang menyadari kedatangan beliau, langsung mundur dan duduk di kursi...
Johan tidak menyadari kalau targetnya sudah berdiri didekatnya...
" Ada apa ini..?? Kok pada ngumpul dipintu..?? Ngintiip yaa,,?? " kata Pak Gery..
Sreseettt...!! Gank-ku langsung bubar semua, aku dan Martin tak kuat menahan tawa....
Kali ini Pak Gery yang memberi kuliah, Pak Gery mengupas penggunaan bahasa Indonesia yang tidak lazim dalam beberapa cerpen dan di med-sos, seperti bahasa prokem dan sejenisnya...
Tentu saja bagi rekanku yang terkadang masih memakai kata2 itu, merasa tersindir...

Siangnya Bu Susanti memanggilku....
Setelah basa-basi, Bu Susanti menanyakan pendapatku tentang Pak Gery...
" Menurut saya seeh, baik bu, kalau ibu merasa cocok, ya diteruskan saja..." kataku...
" Iyaa seeh, kita juga sedang saling menjajagi Ton..
Kamu gimana..?? "
" Gimana apanya bu..? " kataku...
" Yang kamu pilih siapa..?? Silvia atau gadis Shanghai itu...? " tanya Bu Susanti

" Ehh, saya belum mikir kesitu bu, paling mikir kuliah dulu.." jawabku....

----------------------------------------------------------

Hari Jum'at pagi ada acara senam kebugaran jasmani, para dosen dan mahasiswa/i kompak semua sudah kumpul jam 07.00 pagi di lapangan belakang kampus..dengan memakai training atau baju senam..
Para dosen mengundang dua orang instruktur senam wanita yang sexy abizz dari grup senam yang banyak bertaburan di ibu kota..

Dua instruktur berdiri paling depan, Johan, Mrtin dan Eric rebutan cari posisi paling depan, biar bisa "cuci mata" lihat body para instruktur...
Musik dimainkan cukup membahana, para dosen dan mahasiswa/i bersorak sorai manakala yang diputar lagu dangdutnya Melinda : "Cinta Satu Malam"..
sementara itu Silvia selalu disampingku..dan Pak Gery disamping Bu Susanti

Walau... cinta kita sementara, 
aku merasa bahagia...
kala kau kecup mesra di keningku, 
kurasa bagai di sorga....

***
Cinta satu malam, oh indahnya..
cinta satu malam, buatku melayang...
walau satu malam, akan ...slalu kukenang
dalam hidupku...

Sentuhanmu... membuatku terlena
aku tlah terbuai mesra...
yang kurasa hanya indahnya cinta..
hasratku kian membara.....

Dua instruktur yang sexy, berlenggak-lenggok dengan irama tubuh yang harmoni, 
ini membuat para mahasiswa secara tak sadar maju kedepan semua, berdesak-desakan..
Tiba2...." GDUBRAGG...!!! " mahasiswa barisan depan ambruk ditabrak mahasiswa belakangnya..
Kontan  suasana jadi kacau balau...
Musik terpaksa dihentikan dahulu diiringi sorakan mahasiswa yang tahu asal mula keributan....

Setelah suasana reda, musik diputar kembali, kali ini suasana menjadi tertib, sehingga para dosen dan mahasiswa bisa berolah raga sambil cuci mata sampai acara selesai....
Acara kebugaran jasmani selesai, giliran kantin diserbu.....
Bu Ros dan pembantunya kewalahan...
Silvia memesankan aku bubur kacang ijo, anggota gank-ku berkumpul semua..riuh seperti pasar..
Ahh..!....aku jadi terkenang masa-masa SMA dahulu....penuh canda dan gelak tawa, tak ada duka.....

Red Rose menghampiri kami, dibelakangnya White Port setia menemani...
Beliau memberi tahu kami bahwa mini novel kita masuk 10 besar terbaik, dan akan dinilai lagi, maklum pesertanya seluruh Indonesia .
Pengumuman pemenang diumumkan malam nanti di ruang pertemuan hotel Mulia, sekalian perayaan hut Kompas, diharapkan team hadir semua...
Kembali Silvia mengundang semua rekan makan siang di rumahnya, sambil berdoa agar mini novel kita menang...

-----------------------------------------------

Selesai kuliah, kami berkumpul semua di rumah Silvia, biasa di lantai 2
Semua anggota gank terlihat cerah semua..
Hidangan sudah tersaji, kami bergantian mengambilnya, benar2 masakan kelas tinggi, kemudian kami duduk dan makan di karpet sambil ngobrol..
Tante Sofia menyapa kami dengan ramah...aku jadi teringat almarhumah mamaku....
Setelah itu acara santai, nonton video2 lucu....
Silvia berada disampingku terus, aku tak kuasa menolaknya, untung rekan2ku pengertian semua, mereka memaklumi posisiku...punya rekan sebaik Silvia tentulah sangat berarti...
Pukul 15.00 rekan2ku dan aku pamit pulang dulu, dan nanti kumpul lagi pukul 18.00 


[to be continued]