Sinar Perak Dari Selatan

SHE ALWAYS IN MY HEART [6]

LEMBAYUNG SENJA DI UFUK BARAT

Aku bergegas menuju kantin, Silvia pasti sudah menunggu lama...
" Maaf.." kataku...aku duduk di depan Silvia..
Silvia tersenyum, dan pesan mie ayam 2 sama ibu kantin...
Aku makan sambil berdiam diri...
Ibu kantin Rosalina tersenyum-senyum melihat aku dan Silvia..
Silvia melihatnya...

" Kenapa bu..? " tanyanya...
" Non Silvia, sama den Anton...pasangan serasi..!!
Cantik dan ganteng....." kata Ros...
Silvia tersipu-sipu, aku hanya tersenyum....

" Kok lama amat seh tadi..?" tanya Silvia...
" Itu, tadi membahas rencana kunjungan kita ke Shanghai, pertukaran mahasiswa, membalas kunjungan mereka kesini tahun kemarin.." jawabku...
"Oh gitu.. berapa orang yang berangkat..?? " tanyanya..
" 20 orang dan kita disuruh memilih.."
" Kita.. ? " tanya Silvia...
" Hyaa..kita..." jawabku....

Siangnya, Silvia mengajak aku ke butik, dia mau beli gaun pesta, ada familinya yang akan menikah minggu besok..kuturuti keinginannya karena sedng tak ada acara....
Lama juga Silvia memilih-milih gaun yang cocok, aku disuruhnya jadi pengamat...
" Bagus ngga..?? " tanyanya setiap kali mencoba....

Sorenya Silvia mengajak aku main ke Ancol, duduk berdua ditepi pantai sambil memandangi sunset...
Silvia banyak bercerita tentang masa kecilnya, tentang keluarganya, aku mendengarkannya sambil tersenyum....
" Gimana denganmu sleepy head..?? ' tanyanya....

" Aku....masa kecilku indah, sayangnya kedua ortuku meninggal saat aku masih SD, jadi aku dirawat oleh Oom Yap Sin, sampai dewasa..." kataku.

" Ooh..sorry.." kata Sivia...aku mencoba tersenyum....
" Kamu masih teringat sosok mamamu..?? " tanyanya....

" Oh ya, masih.." kataku..." Dia baik..sangat baik... aku terkadang masih bermimpi....dia suka membelai kepalaku, membujuk aku kala aku sedih, menyanyikan sebuah lagu...lagu mandarin....aku lupa nama lagunya..."
Aku melamun, membayangkan sosok mamaku.....

Silvia menggenggam tanganku :
" Sleepy head, jangan sedih, aku berjanji.. aku akan selalu ada untukmu..... "
Aku memandang wajahnya, Silvia menatapku, lekat sekali..dua tetes air matanya mengalir...' Sleepyhead..aku mencintaimu...' bisiknya...
Bibirnya bergetar...matanya nanar menatapku...
Aku mengusap air mata dipipinya....

" Jangan Silvia...jangan bilang cinta....." kataku...
Aku memeluknya dengan lembut, Silvia balas mendekapku....
kepalanya bersandar didadaku...
' Karena itu akan membuatmu sedih..." kataku lagi, aku membelai punggungnya dengan penuh sayang....
" Dan aku tidak ingin kamu bersedih...." ujarku...
Slvia malah menjadi-jadi tangisnya.. kurasakan dadaku basah oleh air matanya, aku membiarkannya...

Aku membayangkan... Aku mencintai Sian Li...dan aku sering bersedih karenanya, Sian Li mencintai aku, dan aku tahu, dia juga sering bersedih,
Bu Susanti ditinggal menikah oleh kekasihnya..dan dia bersedih juga...

Aku melamun, membayangkan semuanya...
Silvia terdiam... matanya terpejam...kutatap wajahnya yang cantik, murni, polos dan suci, aku terharu.....
Silvia tertidur pulas didadaku..aku membiarkannya, sambil memandangi sunset....

Kucoba mengamati lembayung senja yang kuning kemerahan...

Apa itu cinta?..pikirku....mengapa membuat orang2 bersedih...??