.jpg)
Jason Hutabarat adalah salah seorang agen BIN yang handal, tugas2 yang berat kerapkali dipercayakan padanya, dan hampir 90 % Jason dapat menyelesaikannya dengan baik, meski kadang ugal2an..
Jason dijuluki Si " Asap", karena bisa menghilang dengan cepat jika targetnya telah tercapai...
Sayang sewaktu di Majalengka heboh kasus Sang Penyusup, Jason tidak sempat dipasangkan dengan Fransiska Ningsih, karena sedang mengemban tugas yang tak kalah pentingnya di Papua..
Atasan Jason, namanya Kemal Sunarya, sangat puas dengan hasil kerja Jason, Kemal adalah pensiunan jendral bintang lima, namun kepandaiannya dalam memimpin batalion patut diacungi jempol, makanya Ketum BIN merekrutnya..
Kemal telah bercerai dengan istrinya oleh suatu sebab, dan hidup sendirian diperumahan mewah Kelapa Gading, sedang Jason tinggal di Bintaro bersama istrinya yang cantik jelita, Lolita namanya...
Pada suatu hari, ketka Kemal berkunjung ke rumah Jason, setelah briefing masalah narkoba, Jason terlibat konflik akibat salah faham dengan Lolita, ceritanya ada anggota BIN yang baru,
Sandra namanya sebagai partner Jason...
Sandra juga cantik dan sering bersama Jason menjalankan tugas,
hal ini menimbulkan kecemburuan pada Lolita,
dan hal itu meledak pas Kemal datang berkunjung..
Melihat kecantikan Lolita, timbul hasrat kurang baik dalam diri Kemal, alih2 menyabarkan Lolita, Kemal malah seperti
" memancing diair keruh", tentu hal ini membuat Lolita makin berang dan menuntut cerai pada Jason...
Awalnya Jason tak mengerti mengapa Kemal malah seolah-olah "mengiyakan" tuduhan Lolita bahwa Jason memang selingkuh dengan Sandra, ketika hal itu ditanyakannya pada Kemal, Kemal menjawab bahwa tidak baik membantah wanita yang sedang emosi, dan seandainya iya pun, tokh wajar saja pria berbuat begitu, jawab Kemal.
Tentu saja jawaban ini makin membingungkan Jason..
Jason curhat pada Sandra, namun Sandra tak bisa menolong karena tak mau mencampuri urusan rumah tangga partnernya, Sandra hanya bisa menjelaskan pada Lolita bahwa hubungannya dengan Jason hanya sebatas teman kerja saja....
Akhirnya Lolita benar2 menggugat cerai Jason, Jason hanya bisa pasrah saja karena tahu sikap Lolita yang sangat keras kepala...
Pengadilan memutuskan Jason dan Lolita bercerai,
ini tentu saja merupakan pukulan berat buat Jason...
Sesudah bercerai dengan Lolita, hidup Jason jadi tidak karuan, dia jadi sering mabuk2an, tentu ini menimbulkan efek negatif pada dirinya, Kemalpun jarang memberi tugas2 penting untuknya, dan menggantikan Jason dengan agen lain sebagai partner Sandra...
Enam bulan kemudian Lolita menikah dengan..Kemal.....
Kini jelaslah sudah isi hati Kemal yang sebenarnya, bukannya melindungi keluarga bawahannya, malah merebut istrinya...
Pada suatu hari, sehabis mabuk2an, Jason terlibat perkelahian dengan beberapa pemuda, meski kondisinya mabuk, namun Jason masih bisa melayani 4 pemuda yang mengeroyoknya, sayangnya, pukulan botol bir dari pria kelima pada kepalanya tak bisa dihindari Jason, untunglah pada saat yang kritis itu, Sandra kebetulan lewat dan menolongnya.....
Sandra membawa Jason yang pingsan ke apartemennya yang tak jauh dari situ dan merawatnya...
Esoknya Jason baru sadarkan diri.....
Lolita mengingatkan Jason agar tidak terjerumus kedunia yang sia2,
mana Si "Asap" yang menjadi kebanggan BIN..??
Sandra merindukan Jason yang dulu...
Mendengar nasihat Sandra, timbul kembali semangat dalam diri Jason, bahkan semangat ini lebih besar dari yang sudah2......
Pada suatu hari, Kemal dan istrinya Lolita,
baru pulang dari bulan madu mereka tengah malam...
Ketika masuk rumah, ternyata di ruang tamu ada sebotol red wine dan tiga buah gelas kosong diatas meja, pintu kulkas terbuka dan ada sebotol air mineral yang isinya tinggal separuh.....
Namun tak ada seorangpun....
Kemal mencabut pistolnya, dia yakin ada seseorang telah memasuki rumahnya, membawa red wine dan tiga gelas kosong,
Kemal jadi teringat akan liquid-x yang beredar dipasar gelap, semuanya dicampur dengan red wine...
Kemal menaruh telunjuk dibibirnya sebagai isyarat untuk diam pada istrinya Lolita....
Terdengar bunyi gemerisik dari arah dapur, Kemal menjatuhkan dirinya dan berguling sambil melepaskan tembakan kearah suara itu...
" DOR !! DOR !! DOR !! "........
Hening, tak ada suara orang jatuh atau teriakan terluka.
Kemal memeriksa dapur, ternyata, kosong...
Kamar mandi dan ruangan lainnya juga kosong...
Kemal mengokang senjatanya kembali dan berteriak :
" Jason !!! Keluarlah....!!!
Aku tahu kau ada disini.....
Kita bicarakan hal ini baik2....
Jika kau mau istrimu kembali, ambillah....!!! "
Sontak mata Lolita jadi mendelik, mendengar dirinya ditawarkan pada Jason lagi...
Namun tak ada jawaban..dan tak ada suara......
Akhirnya Kemal menganggap Jason sudah pergi, dia duduk di sofa, Lolita menyusul duduk didekatnya dengan perasaan gundah...
" Dia sudah per.............."
Kemal belum sempat menyelesaikan ucapannya, ketika tiba2 sebuah tangan menelikung tubuhnya, dan sebilah pisau berburu yang tajam mengkilap menempel dilehernya....
" Rupanya merebut istri orang membuatmu lemahh...
Ooo Jendral....." tiba2 saja Jason telah menyergapnya dari belakang..
Keringat dingin membasahi wajah dan tubuh Kemal....
The Smokers has comeback...!!!
" Bukan aku yang mau Jason, istrimulah yang tak pernah puas.." Kemal berusaha membela dirinya, dirasakannya pisau makin kuat menempel pada lehernya, sudah agak perih rasanya...
Hati Lolita semakin jengkel pada Kemal, sudah dua kali Kemal menyangkal dirinya, kini Lolita tahu, mana pria sejati dan yang yang pengecut, tapi semuanya sudah terlambat,
Lolita tahu, Jason sudah sakit hati sekali pada dirinya, tak ada gunanya lagi menyesal...
Jason memandang dingin pada Lolita...
" Aku tak ada urusan lagi dengannya..." katanya.....
Pisau yang menempel dileher Kemal terasa makin kuat menekan, setetes darah mulai mengalir, muka Kemal makin pucat, keberaniannya hilang sudah, berganti rasa takut yang sangat sangat hebat.....sementara Lolita hanya bisa terdiam, tak kuasa berbuat apa2....
Jason memandang kedua orang yang telah mengkhianatinya bergantian dengan tatapan mata setajam mata elang.....
Kemudian....
" CRAAP......."
Pisau dilemparkan Jason dengan keras kearah meja dari kayu jati didepan sofa...dan menancap diatasnya.....
" Selamat malam....jendral....." katanya.....
Kemal terduduk lemas, untunglah...pikirnya....
hampir saja........
Kemal melihat kesekelilingnya, tak ada Jason, bayangannyapun tak terlihat....
.
Diam2 Kemal mengagumi kehebatan Jason, pantas dia dijuluki
Si Asap.....
Lolita bangkit dan akan menuang red wine kedalam gelas...
" JANGAN DIMINUM...!!!" teriak Kemal....
" ITU BOM...!!! "
Kontan aja wajah Lolita menjadi pucat......
Kemal mengambil botol mineral yang tinggal separuh dari dalam kulkas,
" Dia sudah meminum ini, berarti ini aman....."
Kemal memberikan air mineral itu pada Lolita yang segera menenggaknya habis........
Tiba2 Lolita merasa perutnya sakit luar biasa......
Hal ini dilihat Kemal, sadarlah bahwa dia telah tertipu oleh Jason, liquid-x nya bukan ada pada red wine,
tapi pada botol air mineral yang tinggal separuh itu.....
Lolita jatuh bergulingan, Kemal melarikan dirinya sejauh mungkin dari Lolita sambil berteriak....:
" SMOKKKEERRRRSSSSS...........!!!!!! "
dan.....
" GLLLAAARRRR....!!!!! "
Tubuh Loilita meledak, Kemal dan rumahnya hancur lebur...
Bunga api membubung tinggi keangkasa, menerangi malam yang gelap itu menjadi terang benderang dalam sekejap...
-----------------
Dua bulan kemudian....
Sandra menemui Jason di sebuah kafe, Jason memakai kacamata hitam dan nampak melamun.....
" Hi..." sapa Sandra......
" hI...." jawab Jason.....
" Mereka masih mencarimu..." kata Sandra lagi...
" Aku tahu...." jawab Jason....
" Andai aku bisa menolongmu..." bisik Sandra.....
" Kau selalu menolongku.....Sandra.....
kau sahabatku yang paling baik,
kau bisa lapor polisi..kalau kau mau....
dan aku tak akan lari......" kata Jason....
"Aku tak akan melalakukannya
, mesti ada jalan lain....
Aku sayang padamu... Jason, The Smokers...
semenjak Lolita menuduhmu yang bukan2....."
" Aku juga cinta padamu Sandra,
kau yang mengembalikan semua semangatku....
dan hidupku yang telah lenyap..." jawab Jason....
Keduanya berpegangan tangan sambil tersenyum......
[to be continued]
No comments:
Post a Comment