Sinar Perak Dari Selatan

KAMPANYE.

Nafas Amrozi sudah Senin-Kamis, sebentar lagi pria setengah baya itu akan meninggalkan dunia, keluarganya sudah ikhlas, mengingat sakit yang diderita Amrozi sudah parah dan lama...
Akhirnya Amrozipun meninggal dunia, arwahnya melayang-layang di alam barzah.
Tersebutlah, Tuhan memberi kesempatan pada Amrozi untuk memilih masuk sorga atau neraka, dan untuk menentukan pilihannya Amrozi diberi kesempatan untuk tinggal dahulu, sehari di sorga dan sehari di neraka.

Hari pertama, Amrozi diizinkan masuk sorga,
Amrozi berjalan menyusuri jalan sorga, dikanan-kirinya terlihat beberapa ustad dan pendeta sedang khusuk berdoa, itulah yang terlihat selama seharian Amrozi tinggal di sorga.
Besoknya, Amrozi diizinkan tinggal di neraka sehari.
Amrozi mulai berjalan menyusuri jalan neraka, nampak di kanan-kirinya banyak orang berpesta-pora, makanan dari berbagai belahan dunia ada di neraka, seperti kaviar dan bekicot goreng disiram madu dari Prancis, sampai rendang padang dan nasi lengko dari Cirebon, minuman dari Jhonny Walker sampai vodka Russia juga buannyak banget, sampai berbagai jenis oplosan dari Pasar Rumput juga ramai diminum oleh para pemuda yang diketahui Amrozi telah tewas.

Kok di neraka malah terlihat pada bahagia yacht...pikirnya.
Akhirnya Amrozi memilih masuk neraka.....
Esoknya, Amrozi masuk gerbang neraka, dan sudah ditunggu oleh Lucifer.
Setelah basa-basi sejenak, Amrozi ditendang oleh Lucifer, langsung nyungsep ke jamban api yang panasnya 9999999999999999999999999999 derajat C
Sontak saja Amrozi protes..:
" Adooouuw panas...!!! panas...!!! hai Lucifer, kenapa jadi begini..???
mana pesta pora makanan dan minuman yang ane lihat kemarin..??? "

Lucifer menjawab dengan santai...:
" Oooh yang kemaren..
Itu kan lagi KAMPANYE broooww....!!! "

Amrozi :" Eee ladhalah..tiwas milih neroko, piyee iki..??? "